Translate

Selasa, 04 Juni 2013

Mendirikan Jasa Desain


Ketika pertama kali bisa menjalankan aplikasi komputer desain, aku melonjak kegirangan layaknya mendapat mainan baru. Sudah terbayang bagaimana aku berhasil memiliki keahlian yang dapat menjadi modal untuk mendapatkan pekerjaan.

Kenyataannya tidak seperti yang kubayangkan. Enam bulan melamar kesana kemari tak ada satupun yang 'nyangkut', benar-benar perjuangan hidup yang harus kuhadapi dengan kesabaran dan terkadang hampir putus asa. Namun benar kata para sesepuh, tidak ada perjuangan yang sia-sia, bahkan ketika nekat kerja serabutan di gudang bandara pun, kesempatan itu tiba-tiba datang. Tak henti-hentinya aku mengucap syukur kepada yang Maha Kuasa.

Singkat cerita akhirnya aku bisa menjadi desainer grafis, meskipun kelas teri, karena dunia desain grafis ternyata lebih menakjubkan dari yang ada di pikiranku. Menguasai aplikasi desain saja ternyata gak cukup, sehingga berminggu-minggu aku terpaksa belajar dari senior-senior yang dengan berat hati membagi ilmu, yang didapatnya dengan tidak gratis, kepadaku.


Bertahun-tahun setelah itu, karir kerjaku tarnyata tak menunjukkan grafik peningkatan. Perusahaan-perusahaan tempat kugantungkan hidupku ternyata selalu bermasalah, hingga akhirnya kuputuskan untuk usaha sendiri dengan membuka jasa desain.

Di awal usaha aku harus mengemis orderan kesana kemari dan tidak bisa memasang harga tinggi seperti yang kubayangkan, bahkan sampai sekarangpun tetap banting harga. Namun perjuangan hidup memang tak akan mendatangkan manfaat kalau kita tidak mensyukurinya. Setidaknya aku masih bisa bertahan dengan kondisiku hingga detik ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar